INDO COMPUTER: Cara Mengetahui Kapasitas dan Kesehatan Baterai Laptop

Baterai adalah salah satu bagian penting pada laptop, karena tanpa baterai, keunggulan laptop dibanding Personal Computer (PC) berkurang karena tidak bisa digunakan tanpa di cas lagi.

Baterai punya umur, tergantung dari penggunanya. Semakin terawat maka semakin awet juga baterainya.

Saat mau membeli laptop apalagi laptop bekas/second, maka baterai menjadi salah satu pertimbangan karena jika baterainya sudah drop maka kita harus siap-siap menyediakan dana tambahan untuk membeli baterai baru yang harganya sampai ratusan ribu :)

Ada beberapa cara kita bisa mengetahui kapasitas dan kesehatan baterai kita.

Cara Pertama : Memakai aplikasi Battery Care

1. Aplikasi ini bisa diunduh di http://batterycare.net/files/SetupBatteryCare.zip

2. Setelah di download, langsung install saja, dan jalankan aplikasinya.

Dari gambar diatas kita bisa melihat bahwa baterai didesain dengan kapasitas 52170 mWh dan dalam kondisi sekarang baterai ini apabila diisi full charger maka total kapasitas maksimal adalah 14408 mWh atau sekitar 28% saja dari kapasitas aslinya.

Itu artinya baterai ini sudah tidak dalam kondisi yang bagus, dalam keadaan Full pun baterai ini tidak dapat bertahan lama digunakan, terbukti baterai yang saya gunakan ini tidak mampu bertahan sampai 1 jam tanpa di cas.

Dalam Wear Level (Level Pemakaian) terlihat juga sekitar 72% artinya tingkat keausan baterai sudah lumayan besar.

Sebagai saran saja untuk yang ingin membeli laptop second, pastikan wear level baterai tidak lebih dari 50%, kalau bisa di bawah 10% lebih baik :D

Cara Kedua: Menggunakan Command Prompt (CMD)

Dengan cara ini kita tidak perlu repot-repot menginstal aplikasi tambahan, cukup menggunakan CMD yang sudah menjadi aplikasi bawaan laptop.

Caranya :

1. Buka command prompt sebagai administrator, yaitu dengan cara klik start , all program, accessories, di command prompt klik kanan pilih run as administrator.